Pelantikan dan Bimbingan Teknis Pengawas TPS di Kecamatan Penukal Dalam Mengawal Integritas Pemilu 2024

PALI, sumselsembilan.com – Dalam upaya mempersiapkan proses demokrasi yang bersih dan transparan pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) tahun 2024, Pemerintah Kabupaten PALI menyelenggarakan pelantikan dan bimbingan teknis (Bimtek) bagi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) se-Kecamatan Penukal. Acara yang dilangsungkan pada Senin (4/11/2024) di Gedung Arya Gayab, Desa Babat, Kecamatan Penukal, ini menjadi bukti komitmen kuat pemerintah daerah dan lembaga terkait untuk menjamin integritas dan kredibilitas pemilu.

Pelantikan dan Bimtek ini dihadiri sejumlah tokoh kunci, termasuk Ketua Bawaslu Kabupaten PALI, Lestrianti, Am.Kep; Komisioner KPU Kabupaten PALI, Dodi Saputra, S.Pd; serta perwakilan dari Kepolisian dan TNI, yang turut hadir untuk memastikan pengawasan pemilu berjalan secara profesional dan netral. Sebanyak 44 peserta dari berbagai desa di Kecamatan Penukal hadir untuk dilantik dan menerima pelatihan intensif dalam rangka menjalankan tugas sebagai pengawas TPS yang kompeten dan berintegritas.

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Kabupaten PALI Lestrianti,menegaskan pentingnya peran pengawas TPS dalam memastikan terlaksananya pemilu yang jujur, adil, dan bebas dari kecurangan.

“Pengawasan adalah pilar yang menjaga nilai demokrasi,para pengawas TPS ini menjadi benteng pertama untuk melindungi suara rakyat dan kami percaya bahwa mereka akan menjalankan tugas dengan penuh integritas, sesuai dengan sumpah dan janji yang telah diucapkan,”kata Ketua Bawaslu Kabupaten PALI Lestrianti,dengan tegas.

Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., dalam pernyataannya, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengawas pemilu dan aparat keamanan dalam menjaga kelancaran dan keamanan proses pemilu.

“Tugas pengawas TPS adalah memastikan bahwa setiap suara dihitung secara adil dan transparan.Di sisi lain, kami dari pihak kepolisian berkomitmen untuk menjaga stabilitas agar mereka dapat bekerja dengan nyaman dan tanpa tekanan. Pemilu yang berintegritas adalah tanggung jawab kita bersama, dan untuk itu kami siap mendukung secara penuh,” ujar Kapolres kepada awak media ini Kamis petang (7/11/2024) saat dimintai tanggapan.

Acara pelantikan berjalan khidmat dan tertib, diawali dengan pembacaan Surat Keputusan dan pengucapan sumpah janji oleh para pengawas TPS, yang kemudian ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Pelantikan dan penandatanganan Fakta Integritas. Bimtek dilanjutkan dengan penyampaian materi yang dirancang untuk memperkuat pemahaman para pengawas terkait mekanisme pengawasan, cara penggunaan aplikasi Siwaslu, serta prosedur deteksi dini dan pelaporan jika terjadi pelanggaran di lapangan.

IPTU Maryono, Wakil Kapolsek Penukal Abab yang hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan harapannya agar penguatan kapasitas ini benar-benar membekali para pengawas dengan keterampilan dan wawasan yang diperlukan.

“Kami berharap pelatihan ini memberikan kepercayaan diri kepada setiap pengawas, terutama dalam menghadapi tantangan lapangan. Kepolisian akan terus bersinergi dengan Bawaslu dan Panwaslu untuk memastikan pemilu berjalan aman, lancar, dan demokratis,” ujarnya.

Selain itu, Ketua Panwaslu Kecamatan Penukal menyatakan bahwa Bimtek ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan pemilu yang bebas dari praktik kecurangan, terutama di tingkat akar rumput.

Dengan pemahaman yang baik tentang teknis pengawasan dan pemanfaatan teknologi, diharapkan para pengawas mampu menjalankan tugasnya dengan efektif, sehingga suara masyarakat terlindungi dan terhindar dari manipulasi.

Di akhir acara, Kapolsek Penukal Abab, AKP Ardiansyah, menyampaikan apresiasinya atas dedikasi para pengawas TPS yang siap mengemban tanggung jawab besar ini.

“Pemilu adalah amanah dari masyarakat yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab. Kami dari kepolisian akan terus mendukung para pengawas TPS dalam memastikan setiap proses berjalan sesuai aturan. Harapan kami adalah bahwa pemilu di Kecamatan Penukal dapat berlangsung aman, damai, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar menjadi pilihan rakyat,” tuturnya.

Dengan pelaksanaan Bimtek ini, para pengawas TPS di Kecamatan Penukal diharapkan siap menjalankan tugas dengan penuh profesionalisme, integritas, dan dedikasi.

“Kehadiran mereka di setiap TPS tidak hanya sebagai saksi, tetapi juga sebagai pengawal demokrasi yang memastikan suara rakyat dihitung secara transparan dan sah.” pungkas Kapolsek.
(B4R)

Pos terkait